Tidak ada hari kemerdekaan Papua 1 Desember, keberadaan Papua dalambingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) sudah final.

Tidak ada hari kemerdekaan Papua 1 Desember, keberadaan Papua dalambingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) sudah final.

Foto : Masyarakat Papaua menyatakan , Papua bagian dari NKRI

Bersatunews Jakarta – Salah satu tokoh adat Papua, Yanto Eluay, menegaskan bahwa keberadaan Papua
dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) sudah final. Sebagai
seorang Ondofolo (Kepala Adat ditingkat Kampung) Besar di wilayah adat Tabi, Ondo
Yanto dengan tegas mengatakan bahwa proses penentuan pendapat rakyat (Pepera)
sudah dilakukan dan hasilnya adalah final.
Integrasi Papua ke Indonesia sudah sah, disetujui dan disahkan PBB. Bahkan,
mereka melakukan supervisi langsung ketika diadakan Pepera tahun 1969. PBB
mengutus 50 orang untuk mengawasi pelaksanaan Pepera yang dilakukan di 8
kabupaten dan oleh dihadiri 1.026 anggota Dewan Musyawarah Pepera (DMP), yang
mewakili 809.327 penduduk Papua kala itu.
Pepera tahun 1969 telah dilaksanakan sesuai kondisi wilayah serta perkembangan
masyarakat, dimana tidak memungkinkan untuk dilakukan secara “one man, one
vote”. Hasil Pepera di 8 kabupaten tersebut secara mutlak memilih dan menetapkan
bahwa Papua menjadi bagian dari NKRI. Hasil tersebut kemudian disepakati dan
disetujui dengan pembubuhan tanda tangan bagi semua yang hadir dalam rapat.
Sehingga secara de Facto masyarakat Papua telah memilih untuk berintegrasi dan
masuk menjadi bagian dari Negara Kesatuan Republik Indonesia – NKRI. Pepera
sendiri disahkan melalui Resolusi PBB No. 2504 pada sidang umum 19 November
1969, yang disetujui oleh 82 negara.
Resolusi PBB Nomor 2504 itu merupakan pernyataan tegas akan pengakuan PBB
terhadap kedaulatan Indonesia terhadap Papua. Atas dasar itu, penting untuk kita
pahami bahwa setiap upaya pemisahan diri dari NKRI merupakan tindakan
penentangan terhadap hukum internasional yang berlaku.
Yanto Eluay yang juga putra mendiang Theys Eluay menjelaskan Pepera itu sudah
final. Papua adalah bagian yang tidak terpisahkan dari NKRI dan putra putri dari tokoh

tokoh Dewan Musyawarah Papua (DMP) siap mengawal dan menjaga hasil Pepera
1969.
Yanto Eluay yang menginisiasi dan mendirikan Presidium Putra Putri Pejuang Pepera
(P5) sebagai bagian dari tanggung jawab moril dari putra putri pejuang Pepera 1969.
Dengan dideklarasikannya P5, para pelaku sejarah dan anak cucunya, akan
meluruskan sejarah Pepera agar fakta-fakta sejarah tidak lagi dimanipulasi
sekelompok orang demi agenda politik mereka, termasuk yang mendukung gerakan
Papua merdeka.
Intinya, tidak ada hari kemerdekaan Papua, apakah itu 1 Desember, 1 Juli, atau harihari lainnya. Jika ada, itu hanya provokasi dan kebohongan oleh OPM untuk
menyuarakan Papua merdeka. Provokasi dan hasutan tersebut seringkali sengaja
diarahkan untuk menciptakan benturan politik yang justru merugikan masyarakat
Papua, baik itu Orang Asli Papua, Keturunan maupun pendatang.
Mari kita semua masyarakat/warga Papua maju bersama Indonesia

Share

4,156 thoughts on “Tidak ada hari kemerdekaan Papua 1 Desember, keberadaan Papua dalambingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) sudah final.

  1. You actually make it seem really easy along with your presentation but I find this matter to
    be really one thing which I feel I might by no means understand.
    It seems too complex and very huge for me. I’m having a look forward in your next put up, I’ll attempt to get the hold of it!

  2. I ddo not even understannd how I endsed upp right
    here, but I asssumed tis publish usxed to be great. I don’t realize
    who youu are butt definityely you’re goikng tto a famous blogger iif you are not already.
    Cheers!

  3. Hi, i think that i saw yyou visited my website thus i cane
    to “return the favor”.I’m attempting to find thingfs
    too nhance myy website!I supposee itts ook tto usse a feww off your ideas!!

  4. Saya menghargai pernyataan tegas dari Ondo Yanto Eluay mengenai status Papua dalam NKRI. Keputusan Pepera yang sudah dilakukan tentu merupakan langkah besar dalam menentukan masa depan Papua dalam kerangka negara Indonesia. Namun, penting untuk terus menjaga dialog dan pemahaman antara semua pihak agar proses pembangunan dan kesejahteraan di Papua dapat berjalan dengan lebih baik dan inklusif.

    https://www.markazeahan.com/product-category/پشم-سنگ

  5. Hey there! Thiis is kind oof offf topic bbut
    I nwed some helpp feom an established blog. Is it diffocult to set up your
    own blog? I’m nott vvery techhincal buut I ccan figure things oout prettgy quick.
    I’m thinkiong abot making myy oown but I’m nott
    sure wher tto start. Do youu havge anny ideas or suggestions?

    Manyy thanks

  6. Dooes your websit havge a contact page? I’m having touble locating iit but, I’d like to
    send you an e-mail. I’ve got some ceative ideas
    for your blog you might bee interested in hearing. Eitger way, grwat sote aand I
    loook foirward to seeinng it develp over time.

  7. Working with Clifton Construction was a great experience. Christian is great to work with. I used them to update my kitchen. They did great work, were very communicative throughout the entire process, and did the work within the timeframe we discussed remodeling

  8. Great points made concerning necessity conducting comprehensive audits evaluating effectiveness existing frameworks identifying areas needing adjustments fostering continual improvement efforts pivoting accordingly whenever necessary!! Let’s audit systems nashville tn seo