Tim gabungan TNI yang berhasil mengevakuasi warga dari serangan KST Papua

Tim gabungan TNI yang berhasil mengevakuasi warga dari serangan KST Papua

Foto : Tim gabungan TNI yang berhasil mengevakuasi warga dari serangan KST Papua

Bersatunews Jakarta – Sejumlah pihak mengapresiasi langkah tim gabungan TNI yang berhasil mengevakuasi warga yang melarikan diri dari kekejaman kelompok Separatis Papua yang kembali aktif di Kali Ei, Kabupaten Yahukimo.

Aparat keamanan dinilai berhasil menanggulangi penyerangan dan ancaman yang masih terus dilakukan anggota KST Papua terhadap masyarakat Papua.

Dalam kejadian tersebut, tim gabungan yang dipimpin Mayor HR Batalyon 7 Marinir dan Kodim 1715/YHK di bawah komando Satgas Yonmar 7 berhasil mengevakuasi masyarakat dengan bergerak cepat mengamankan kawasan serta melakukan pengejaran dan penyisiran.

Serangan ini tidak hanya mengancam keamanan warga setempat tetapi juga menimbulkan ketakutan dan kekhawatiran di kalangan masyarakat.

Namun, dalam menghadapi tantangan ini, aparat keamanan setempat telah menunjukkan dedikasi dan keberanian yang luar biasa dalam melindungi warga dari ancaman KST Papua.

Kemudian dalam penanganan kejadian ini, Kapuspen TNI Laksda TNI Julius Widjojono mengatakan, pada saat kejadian personel gabungan TNI-Polri langsung berangkat menuju wilayah Kali E dan Kali Kuk memastikan keberadaan masyarakat dan berhasil mengevakuasi 21 warga masyarakat yang ada di Kali Ei.

Tindakan aparat keamanan mencerminkan dedikasi dan komitmen untuk melindungi keamanan dan keberlangsungan masyarakat.

Tim Gabungan TNI telah berhasil memantau pergerakan KST Papua dengan kurang lebih 20 orang anggota KST Papua yang melakukan aksi tersebut.

Dari hasil evakuasi Tim Gabungan TNI-Polri berupaya terus bergerak untuk melaksanakan pengejaran ke arah munculnya KST Papua, namun Anggota KST Papua bergerak menjauh menuju ke arah ketinggian/gunung, TNI-Polri terus bergerak.

TNI akan senantiasa membantu masyarakat dan terus menciptakan rasa aman di wilayah Papua.

Kapuspen TNI menyampaikan bahwa TNI akan senantiasa membantu masyarakat dan terus menciptakan rasa aman di wilayah Papua.

Aparat keamanan juga melakukan tindakan tegas terhadap anggota KST. Tindakan tegas tersebut tidak hanya meremukkan keberanian kelompok separatis tersebut, namun juga memberikan pesan kuat bahwa negara tidak akan mentolerir tindakan kekerasan dan separatisme yang merugikan keamanan dan keselamatan persatuan bangsa.

Menghadapi tantangan tersebut, aparat keamanan telah menunjukkan dedikasi dan keberanian yang luar biasa dalam melindungi warga dari ancaman separatis Papua.

Kecaman terhadap KST Papua juga datang dari para tokoh adat. Selain itu, aparat keamanan juga melakukan pemberantasan terhadap anggota KST. Tindakan tegas tersebut tidak hanya meremukkan keberanian kelompok separatis tersebut, namun juga memberikan pesan kuat bahwa negara tidak akan mentolerir tindakan kekerasan dan separatisme yang merugikan keamanan dan keselamatan persatuan nasional

Share

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *